Kamis, 18 Mei 2017

Herbal Berkhasiat


OBAT HERBAL



Obat Herbal di Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor: HK.00.05.4.2411 Tahun 2014 tentang Ketentuan Pokok Penggelompokan Obat Bahan Alam berdasarkan cara pembuatan serta jenis klaim penggunan dan tingkat pembuktian khasiat. Obat Bahan Alam Indonesia dikelompokan menjadi : Jamu, Obat Herbal Terstandal dan Fitofarmaka.
Secara umum, pengertian dari obat herbal adalah obat  yang berasal dari seluruh atau sebagian dari tumbuh-tumbuhannya. Namun sebenarnya, istilah herbal ini memiliki arti tumbuh-tumbuhan yang tidak berkayu atau tanaman yang bersifat perdu. Obat herbal juga disebut sebagai phytomedicine atau obat botani. Pengguanaan obat herbal telah dikenal dan banyak digunakan sejak zaman dahulu, karena memiliki khasiat yang manjur dan ampuh.
Obat herbal didefinisikan sebagai obat-obat yang dibuat dari bahan alami seperti tumbuhan yang sudah dibudidayakan maupun tumbuhan liar. Selain itu, obat herbal juga bisa terdiri dari obat yang berasal dari sumber hewani, mineral atau gabungan antara ketiganya.Obat herbal diolah secara tradisional dan turun-menurun, berdasarkan resep nenek moyang, adat istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan setempat, baik secara magic maupun pengetahuan tradisional. Pada masa kini, para ahli mulai tertari dengan penggunaan obat herbal karena efek samping yang ditimbulkan minimal. Hal tersebut dikarenakan komposisi di dalamnya masih dapat dicerna oleh tubuh. Obat herbal juga popular dikalangan masyarakat karena lebih mudah dijangkau, baik harga maupun ketersediaannya.
Pada dasarnya obat herbal yang beredar di Indonesia aman untuk dikonsumsi. Namun dengan catatan bahwa produk tersebut sudah terdaftar di BPOM RI. Di Indonesia sendiri, obat herbal dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu obat herbal tradisional dan obat herbal nontradisional diantaranya :
-Obat herbal tradisional, dikenal sebagai obat tradisional atau jamu. Bahan-bahan yang digunakan sudah digunakan sejak turun-temurun dan merupakan resep warisan budaya bangsa Indonesia.
-Obat herbal non tradisional, kandungan pada obat ini tidak ada dalam sejarah pengobatan tradisional nenek moyang Indonesia atau tidak turun-temurun, namun kandungannya berpotensi bermanfaat bagi tubuh.


Keuntungan Penggunaan Obatan Herbal
Keuntungan utama dalam menggunakan obatan herbal ini adalah biayanya  yang murah Ini karena mudahnya dapat bahan baku ini termasuklah bisa ditanam sendiri di halaman rumah sebagai bekalan. Kebanyakan tumbuhan ini mudah membesar dan tidak memerlukan kos penjagaan yang tinggi jika ditanam sendiri. Selain itu, efek samping yang ditimbulkannya relatif kecil sehingga lebih aman digunakan daripada obat-obatan modern yang banyak efek sampingnya. Malah di kalangan masyarakat, obat herbal ini dianggap tidak memiliki efek samping walaupun sebenarnya dalam setiap tumbuhan ini memiliki bahan kimia cuma dalam dosis yang relatif kecil sehingga tidak memberikan efek yang besar pada penggunanya.
Berikut kelebihan dari obat herbal, anata lain:
1.    Menggunakan bahan alamiah/organic.
2.    Kandungannya lebih banyak diserap tubuh daripada sintetis.
3.    Meningkatkan system imun.
4.    Holistic/mengobati sumber penyakit.
5.    Minim efek samping jika digunakan dengan benar.
6.    Halal karena murni dari tumbuhan.

Kekurangan Penggunaan Obat Herbal
Kekurangan dalam penggunaan obat herbal diantaranya ebagai berikut :
1.    Membutuhkan waktu, Tidak seperti obat kimia yang langsung bisa memberikan efek nyata untuk penyembuhan penyakit, obat herbal membutuhkan waktu dan keberlanjutan dalam proses penyembuhannya, sehingga hal ini akan membuat penderita penyakit harus lebih bersabar.
2.    Kurang terpercaya, Kekurangan nyata dari obat herbal disebabakan penggunaannya tidak dipantau oleh dokter atau tenaga medis profesional. Sehingga obat-obatan herbal sering diambil tanpa resep yang benar. Meskipun efek samping obat herbal lebih sedikit, tetapi  tidak menutup kemungkinan jika penggunaan obat herbal yang tidak sesuai bisa menyebabkan komplikasi penyakit lain.
3.    Interaksi obat, Meskipun obat herbal terbuat dari bahan alami, tetap saja pengobatan herbal dapat berinteraksi dengan obat tertentu sehingga harus mendapatkan pengawasan dari dokter. Untuk itu sebaiknya anda harus berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis profesional saat mengambil obat herbal.

Jenis tanaman herbal, kandungan dan manfaatnya
No
Nama Tumbuhan
Nama Ilmiah Tumbuhan
Bagian yang digunakan
Cara pengelolahan
Manfaat
1
Jahe
Zingiber officinale Rosc
Umbi atau Rimpang
Direbus dan ditumbuk
Menghangatkan Badan
2.
Kencur
Kaempferia galanga L.
Umbi atau Rimpang
Direbus
Obat Batuk, sakit kepala, melancarkan dahak
3.
Kunyit
Curcuma domestica Val
Umbi atau Rimpang
Ditumbuk atau direbus
Mengobati diare dan masuk angin
4.
Lengkuas
Languas galangal L. Stunzt
Umbi atau Rimpang
Ditumbuk
Menghilangkan panu dan bersifat anti bakteri.
5.
Temulawak
Curcuma xanthorrhiza Roxb
Umbi atau Rimpang
Direbus
Mengatasi sembelit dan memperkuat sekresi empedu
6.
Alang-alang
Imperata Cylindrica Beav
Umbi atau Rimpang
Ditumbuk dan direbus
Melancarkan air seni
7.
Mengkudu
Morinda Citrifolia
Buah
Dijus
Mengobati penyakit radang usus , susah buang air kecil, batuk, amandel, liver
8.
Jeruk nipis 
Citrus aurantifolia
Buah
Dijus
Mengobati penyakit demam, batuk kronis, kurang darah, menghilangkan bau badan.
9
Jintan
Trachyspermum roxburghianumsyn
Daun
Direbus
Mengobati batuk, mules, dan sariawan
10.
Pacar cina 
Aglaiae ordorota Lour
Daun
Direbus
Mengobati penyakit gonorhoe  
11
Saga
Abrus precatorius
Daun
Direbus
Mengobati batuk dan sariawan
12
Sirih
Chavica betle L
Daun
Direbus atau digosok
Mengobati batuk, antiseptika , dan obat kumur
No
Nama Tumbuhan
Bagian yang digunakan
Cara pengolahan
Zat yang terkandung
Manfaat
13
Daun seledri
Daun
Direbus
butilftalida dan butilidftalida
Mengobati tekanan darah tinggi
14
Daun jambu biji
Daun
Direbus
flavonoid seperti tanin
Mengobati diare
15
Daun kumis kucing
Daun
Direbus
Saponin, minyak atsiri, zat samak, lemak  dan glucosit orthosiphonin
Bersifat memperlancar air seni
16
Daun pegagan
Daun
Direbus
asiaticoside, thankuniside, isothankunisie, madecassoside, brahmoside, brahmic acid,tanin serta garam mineral
Mengobati sariawan dan bersifat astringensia (mampu membasmi bakteri)
17
Daun landap
Daun
Direbus
saponin, flavonoida, tanin, garam kalium, dan silikat 
Mengobati rematik
18
Batang kayu manis
Batang
Direbus
 zat-zat anti inflamasi (radang sendi)
Mengobati penyakit batuk dan sesak napas, nyeri lambung , diare
19
Buah Ketumbar
Buah
Dijus lalu ditempelkan
asam petroselinat,
 asam oktadasenat, dan felandren
Obat antikembung
20
Rimpang alang - alang
Akar
Direbus
arundoin, fernenol, isoarborinol, silindrin, dan simiarenol
Obat untuk memperlancar air seni



Tidak ada komentar:

Posting Komentar